STRATEGI PONDOK PESANTREN HAMALATUL QURAN PALEMBANG DALAM MENANAMKAN KEBIASAAN SALAT FARDHU KEPADA PARA SANTRI
Kata Kunci:
Strategi, Salat Fardhu, SantriAbstrak
Skripsi yang berjudul “Strategi Pondok Pesantren Hamalatul Quran Palembang dalam Menanamkan Kebiasaan Salat Fardhu Kepada Para Santri”. Ini ditulis oleh Aisyah Anggraini Nim : 622020043, sebagai pembimbing I Dr. Suroso, S.Ag., M.Pd.I dan Pembimbing II Dr. H. Sayid Habiburrahman, M.Pd.I tahun 2024. Penelitian ini bertujuan untuk : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : Untuk mengetahui latar belakang diadakannya salat fardhu di pondok pesantren Hamalatul Quran Palembang, mengetahui strategi yang digunakan pondok pesantren Hamalatul Quran Palembang dalam menanamkan kebiasaan salat fardhu kepada para santri, mengetahui problematika yang dihadapi oleh pengurus pondok pesantren Hamalatul Quran Palembang dalam menanamkan kebiasaan salat fardhu kepada para santri. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: Pertama, Pondok Pesantren Hamalatul Quran Palembang sudah melaksanakan kegiatan ibadah salat fardhu berjamaah dimasjid dengan baik walaupun terkadang masih ada santri telat untuk salat berjamaah tetapi itu sangat jarang terjadi karena ada yg memantau mereka. Kedua, Strategi yang digunakan pondok pesantren Hamalatul Quran Palembang dalam menanamkan kebiasaan salaf fardhu kepada para santri yaitu melakukan pembinaan spiritual agar siswa memahami pentingnya salat fardhu sebagai ibadah yang harus dijalankan dengan khusyuk dan disiplin. Hal ini membantu siswa untuk mengembangkan pengendalian, pengetahuan dan memberikan pengajaran kepada santri untuk melaksanakan salat fardhu di masjid. Memberikan pembelajaran tentang keutamaan salat fardhu berjamaah dan memberikan contoh-contoh positif bagi siswa yang menjalankan salat dengan baik, pemberian hukuman atau sanksi juga bagi santri yang melanggar peraturan dalam melaksanakan salat fardhu berjamaah. Ketiga, Problematika yang dihadapi oleh pengurus Pondok Pesantren Hamalatul Quran Palembang dalam menanamkan kebiasaan salat fardhu kepada para santri adalah santri terlambat salat fardhu berjamaah dan seringnya santri izin untuk ke wc, serta ada fasilitas yang kurang memadai.